Breaking News

SMS GRATIS !!

Wednesday, December 24, 2014

Cara Install Windows 8.1 Dengan Menggunakan Flashdisk

mengintal windows pada notebook atau pada laptop kesayangannya dengan menggunakan flashdisk, berikut langkah-langkah yang harus Anda tempuh tahap demi tahap, dan kami juga menyertakan gambar di setiap langkah-langkahnya.

ALAT-ALAT YANG DIPERLUKAN

  • CD instalasi Windows 8.1nya ( bagi yang belum mempunyai sistem windows 8.1 pro dapat mendownload dulu atau bahkan Anda dapat membelinya dari microsoft pada saluran resmi Microsoft yang sudah tersedia).
  • USB Flashdisk kapasitas 4GB
  • Software RUFUS. (Anda dapat langsung mendownload aplikasi rufus Disiniatau versi terbarunya DISINI )
Catatan : Sebelumnya Anda harus mem-Backup terlebih dahulu USB flashdisk Anda. Apabila ada file-file yang penting pada flaskdisk. kami harapkan untuk memindahkannya. Karena kemudian kita akan memformat nya.

LANGKAH-LANGKAH MENGGUNAKAN RUFUS

  • Pertama, masukkan flashdisk yang berkapasitas minimal 4GB tadi pada komputer atau Notebook yang memiliki sistem operasi Windows 8.1. Sekali lagi Anda harus memastikan data-data didalam falshdisk sudah dibackup atau diamankan.
  • Kedua,  Jalankan aplikasi rufus yang telah Anda download tadi.
  • Ketiga,  Silahkan Anda pilih USB flashdisk dan pilih file sistem yang akan kita gunakan ialah FAT 32/NTFS, kemudian berikan centang pada mode Quick Format , Create a bootable disk using , dan juga Create extended label and icon files. 



    • Keempat, arahkan kursor Anda pada ikon drive kecil yang berkolom merah yang berada disamping pilihan Create a bootable disk using,  Dan pilih dimana lokasi tempat penyimpanan file ISO Windows 8.1 yang Anda tempatkan sebelumnya. Dan setelah file sistem Windows 8.1 sudah siap, selamjutnya klik Star, untuk memulai tranfer file-file dari ISO Windows 8.1 kedalam USB. Dan apabila keluar pmberitahuan WARNING: ALL DATA ON DEVICE Falsh Drive. Anda klik saja OK.
    cara menggunakan rufus


    • Kelima, setelah proses mentranfer file-file kedalam USB flashdisk, USB dapat digunakan untuk menginstal Windows layaknya orang-orang menggunakan CD/DVD. tunggu sampai proses selesai.
    cara menggunakan rufus

    LANGKAH-LANGKAH INSTAL WINDOWS 8.1

    • Mula-mula masukkan USB flaskdisk pada port USB yang berfungsi tentunya. yang telah terisikan ISO Windows 8.1 tadi menggunakan Rufus, dan pastikan juga settingan BIOS pada komputer Anda Prioritas boot pertama memakai USB Flaskdisk Windows 8.1 membutuhkan waktu beberapa saat untuk setup, Anda akan menemukan layar sebagian besar hitam yang bisa Anda lihat gambar dibawah ini.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Setelah selesainya file yang tersalin , kemudian dimulai dengan pengaturan bahasa, waktu, mata uang, dan pengaturan input keyboard yang menurut keinginan Anda gunakan. Dan klik Next.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Klik tombol Install now untuk memulai proses instalasi windows 8
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Kemudian Anda akan dimintai untuk memasukkan kunci produk guna untuk mengaktifkan instalasi Windows 8.1. Ketikan kunci produk yang telah Anda beli dan kemudian klik Next. jika dalam pembelian versi enceran windows 8.1, kunci produk  dapat Anda temukan didalam kemasan cakram instalasi, kunci produk yang sama akan diminta ketika proses instal selesai Anda lakukan.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Pada langkah ini Anda akan dimintai untuk membaca perjanjian lisensi deng kotak yang bertulisan I accept the license terms, contengkan pada kolom tersebut kemudian klik tombol Next.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Anda akan di minta pilihan diantara dua pilihan yaitu Upgrade atau Instalasi Costum. Pilihlah Custom: Install Windows only (advanced)
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Pada langkah ini Anda akan diminta untuk memilih menempatkan dimana menginstal Windows 8.1. Untuk itu Anda harus memilih partisi yang sesuai Anda inginkan. Dan kemudian klik Next. 
    • Dan jika Anda menginstal pada komputer baru seharusnya Anda terlebih dahul membuat partisi baru. dengan itu Anda dapat mengikuti langkah berikutnya untuk membuat partisi baru. Klik Drive Option.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Buatlah partisi baru pada komputer Anda dengan klik pada New.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Anda ditujukan untuk menentukan ukuran partisi yang diinginkan dan kemudian klik Apply.
    Perhatian: kami sarankan pada Windowa 8.1 setidaknya memerlukan ruang harddisk sebesar 10 GB. Apabila Anda berkeinginan untuk menginstal aplikasi lain pada partisi yang sama setidaknya Anda menyediakan ruang paling sedikit sebesar 20-30GB.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Dimana Anda akan dimintai untuk mengkonfirmasi atas partisi baru tambahan yang Anda buat untuk file sistem,  yang akan digunakan untuk proses boot dan pemulihan sistem. langsung klik OK.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Pastinya Anda sudah memastikan partisi yang terplih sudah benar lalu klik Next.
    Dengan catatan pada partisi yang akan Anda instal windows 8.1 Anda dapat memformat partisi sbelum menekan Next.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • langkah akhir proses instalasi selesai, ini merupakan langkah yang membutuhkan waktu yang lumayan lama, pastikan baterai pada komputer tidak kosong atau Anda bisa untuk menyambungkan ke pengisian baterai, agar tidak terhambat prose instalasi ditengah jalan.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )
    • Setelah proses instalasi selesai, setup windows dengan otomatis akan mereboot sistem, Anda dapat melihat proses persiapan sistem yang akan muncul pada login pertama. Dan sekarang Anda harus menunggu karna ada proses restar beberapa kali . Dan itu juga tergantung pada konfigurasi hardware pada komputer Anda punya masing-masing.


    • Personalisasi Instalasi Windows 8.1
    • Setelah peroses reboot selesai dilakukan komputer, windows akan mempersiapkan file-file yang dibutuhkan sistem untuk bisa dijalankan, dan memerlukan waktu beberapa menit.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Tahap selanjutnya setelah proses menyiapkan segala sesuatu untuk windows, Anda akan diminta untuk mengatur personalisasi windows 8.1 Anda.Dimulai dengan memberikan nama untuk komputer Anda. dan ada beberapa karakter yang tidak diterima oleh windows seperti ketikan (*&^%$##@!:<"?-_-~`). Secara otomatis Anda akan diberitahukan karakter kata yang tidak bisa digunakan dalam pembuatan nama untuk komputernya. Setelah memberikan nama buat komputer, Anda dapat memilih warna background yang sesuai dengan selera Anda inginkan. Apabila telah selesai klik Next.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Jika saat Anda menginstal windows 8.1 pada komputer menggunakan perangkat atau kartu jaringan nirkabel/WIFI, disini Anda akan dimintai untuk memilih jaringan nirkabel untuk menghubungkan dan memasukkan kata sandi yang sesuai dengan koneksi yang tersambung kejaringan tersambung. Apabila Anda yang terhubung dengan melalui kabel ke jaringan, Anda tidak akan melalui langkah tersebut yang terhubung dengan jaringan WIFI.
    • Dan langkah selanjutnya, Anda dapat memilih apa menggunakan Express Setting yang sudah dibundel bersama Windows 8.1 atau Anda ingin mengatur pengaturan instalasi nya sesuai keinginan dapat memilih opsi Customize, lalu klik Customize.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )



    • Setelah prose diatas Anda disegerakan untuk mengkonfirmasi untuk mengaktifkan file sharing atau tidak mengaktifkan. dan silahkan Anda memilih opsi yang sesuai keingina Anda.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Sampai disini Anda akan mengatur pengaturan Windows Update sesuai yang Anda inginkan, dan seperti fitur keamanan, Smartscreen filter itu semua bisa Anda atur dengan selera masing-masing lalu klik Next. Untuk lanjut kelangkah selanjutnya.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Langkah berikut akan ditanyakan apakah Anda ingin mengirimkan berbagai jenis informasi kepada Microsoft, Anda dapat mengaturnya dengan sesuai preferensi Anda lalu klik Next.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Masih dalam opsi settingan, Anda juga ditanyai seputar masalah dan pilihan apa yang ingin dinyalakan, Anda juga dapat mengubah atau mengatur aplikasi dapat digunakan nama dan gambar akun dan jika Anda memberika izin untuk mengetahui lokasi Anda. pengaturan tersebut dapat Anda atur sesuai dengan keinginan Anda sendiri. lalu klik Next.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Kemudian Anda akan diarahkan kepada layar Sign in to your PC. Apabila Anda belum mempunyai akun microsof, Anda dapat membuat akun nya terlebih dahulu DisiniDengan Adanya akun microsoft yang akan digunakan untuk komputer Anda, Anda akan merasakan sepenuhnya operasi sistem windows 8.1 pada komputer Anda. Untuk Sign in langung saja ketikan akun lalu klik Next.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Dan disini juga Anda yang tidak ingin men-Sign in ke akun Microfoft dapat klik saja pada Sign in without a Microsoft account. Yang berada dibawah jendela dan ikuti saja petunjuk yang akan ditujukan oleh setup wizard.
    • selanjutnya Anda juga akan diminta untuk memasukkan akun Microsoft yang telah Anda buat tadi, masukkan akunnya lalu klik Next.

    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )



    • Langkah selanjutnya, untuk memberikan email serta nomor telepon sebagai alternatif untuk memulihkan account Anda ketika sewaktu-waktu Anda lupa password dan mencegah dari hal yang tidak kita inginkan. silahkan masukkan rincian yang diminta lalu Anda klik Next.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )


    • Langkah berikutnya, Settingan sistem pun selesai tinggal Anda menunggu windows sedang mempersiapkan komputer Anda dalam proses semua pengaturan Settingan tadi.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )
    • Langkah selanjutnya, tampilan tutorial singkat tentang menjalankan atau mengakses Windows akan ditampilkan. Kami sarankan untuk Anda dapat memperhatikan beberapa tutorial tersebut guna untuk dapat memahami petunjuk yang akan ditampilkan pada tahap ini. Anda akan merasakan bagaimana tampilan bar pada windows 8.1.
    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )



    • Dan tahap selanjut nya setelah tutorial berakhir, disini Anda akan ditampilkan informasi lebih lanjut masalah kemajuan teknologi sistem operasi Windows 8.1 dengan cocokan layar yang beragam dan beberapa pesan yang tersedia pada Windows 8.1.


    • setelah langkah-langkah yang Anda lalui dalam instalasi Windows 8.1, tampilan Star Screen Windows 8.1 Akan Anda rasakan sekarang.


    TAMPILAN WINDOWS 8.1

    Cara Meng-instal Windows 8.1 Menggunakan Flashdisk ( RUFUS )

    Jalan pintas untuk menemukan Desktop, Anda cukup dengan menekan tombol Windows + D atau bisa dengan klik pada ubin Desktop.
    Cara instal Windows menggunakan flashdisk sama halnya kita mengintal windows menggunakan CD/DVD
    jadi Anda tak usah meragukan lagi. Apabila saat Instalisasi windows Anda terdapat kendala, Anda dapat meninggalkan nya di kolom komentar, dan kami akan siap untuk membantu Anda. Terimakasih atas kunjungannya, semoga bermanfaat.
    Read more ...

    Friday, November 14, 2014

    Pengertian Devisa, Macam Devisa, Sumber, Fungsi, Tujuan Penggunaan

    Pengertian Devisa, Macam, Sumber, Fungsi, Tujuan Penggunaan - Devisa yang diperoleh suatu negara dapat digunakan untuk berbagai kepentingan. Berikut ini kita akan membahas lebih lengkap mengenai devisa.

    1. Pengertian Devisa

    Devisa adalah valas yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran luar negeri dan dapat diterima di dunia internasional yang biasanya berada dalam pengawasan otoritas moneter, yaitu Bank Sentral. Dalam kegiatan perdagangan internasional, misalnya kegiatan ekspor dan impor, diperlukan alat pembayaran yang diakui oleh dunia yang alat pembayaran tersebut menggunakan mata uang kuat (hard currencies).

    Dunia mengakui ada delapan mata uang sebagai hard currencies, yaitu Amerika Serikat dengan mata uangnya US Dolar, Jepang-Yen, Inggris-Poundsterling, Prancis-Franc, Switzerland-Franc, Germany-DM (Deutsche Mark), Canada-Dollar, dan European-Euro. Devisa memiliki fungsi yang pada umumnya sama seperti fungsi uang, hanya saja digunakan dalam lingkup transaksi internasional atau antarnegara sebagai pembayaran antarnegara, pertukaran barang dan jasa, mengukur kekayaan, menimbun kekayaan, dan cadangan moneter.

    Baik pemerintah maupun swasta dalam melakukan perdagangan internasional harus memiliki cadangan devisa guna menjaga stabilitas moneter dan ekonomi makro suatu negara. Cadangan devisa sendiri merupakan indikator moneter yang menunjukkan kuat lemahnya ekonomi suatu negara. Cadangan devisa didefinisikan sebagai sejumlah valas yang dicadangkan Bank Sentral (Bank Indonesia) untuk keperluan pembiayaan dan kewajiban luar negeri, seperti pembiayaan impor dan pembayaran lainnya kepada pihak asing. Jenis devisa dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu devisa umum dan devisa kredit.

    a. Devisa umum, adalah devisa yang diperoleh dari aktivitas perdagangan (ekspor).
    b. Devisa kredit, adalah devisa yang diperoleh dari pinjaman luar negeri.

    2. Sumber-Sumber Devisa

    Tinggi rendahnya devisa suatu negara sangat dipengaruhi oleh perkembangan neraca pembayaran suatu negara. Sumber-sumber tersebut, di antaranya berasal dari:

    a. Kegiatan ekspor;

    Untuk negara yang menganut sistem ekonomi terbuka kegiatan ekspor merupakan salah satu andalan bagi negara untuk memperoleh devisa. Semakin banyak ekspor barang atau jasa semakin besar pemasukan devisa bagi negara.

    b. Perdagangan jasa;

    Negara-negara yang tidak kaya akan sumber daya alam, biasanya akan mengandalkan sumber devisanya dari sektor jasa. Hal ini sebagimana dilakukan Singapura yang mengandalkan jasa perdagangan sebagai sumber utama devisa.

    c. Kegiatan pariwisata;

    Salah satu sumber devisa adalah dari jasa pariwisata yang diperoleh dari kunjungan turis mancanegara maupun domestik. Semakin banyak turis yang berkunjung semakin banyak devisa yang mengalir ke dalam negara tersebut.

    d. Pinjaman luar negeri (bantuan luar negeri);

    Pinjaman luar negeri merupakan salah satu sumber devisa suatu negara, terutama negara-negara dunia ketiga/berkembang. Negara-negara ini biasanya sangat bergantung dari bantuan luar negeri selain sumber-sumber lain.

    e. Hibah dan hadiah dari luar negeri;

    Hibah atau hadiah merupakan sumber devisa bagi suatu negara yang sifatnya tidak mengikat. Hibah atau hadiah dapat bersumber dari dalam negeri ataupun luar negeri.

    f. Warga negara yang bekerja di luar negeri.

    Sumber devisa yang lain adalah dana yang berasal dari warga negara yang bekerja di luar negeri, seperti TKI atau TKW. Para pekerja ini akan memberikan kontribusi yang cukup besar terhadap devisa suatu negara melalui uang yang ditransfer dari asal negara dia bekerja.

    3. Macam-macam Devisa [1]

    Devisa dapat digolongkan berdasarkan sumber dan wujudnya.

    a. Macam devisa berdasarkan sumbernya

    1) Devisa kredit, adalah devisa yang berasal dari kredit (pinjaman) luar negeri.
    2) Devisa umum, adalah devisa yang berasal dari sumber lain (selain kredit) seperti dari ekspor, penyelenggaraan jasa dan penerimaan bunga modal.

    b. Macam devisa berdasarkan wujudnya

    1) Devisa kartal, adalah devisa yang berwujud uang logam dan uang kertas.
    2) Devisa giral, adalah devisa yang berwujud surat-surat berharga seperti wesel, cek, cek perjalanan (travellers chegue), IMO (International Money Order) dan lain-lain. Apabila diinginkan, devisa giral bisa diubah(dicairkan) menjadi devisa kartal.

    4. Fungsi Devisa [1]

    Devisa memiliki beberapa fungsi, yaitu:

    a. Sebagai alat pembayaran barang-barang dan jasa impor.
    b. Sebagai alat pembayaran cicilan utang luar negeri termasuk bunganya.
    c. Sebagai alat pembiayaan hubungan luar negeri seperti biaya misi kesenian, biaya perjalanan dinas, biaya korp diplomatik dan pemberian bantuan luar negeri.
    d. Sebagai sumber pendapatan negara yang digunakan untuk membiayai pembangunan.

    5. Tujuan Penggunaan Devisa [1]

    Sesuai dengan fungsinya, devisa digunakan dengan tujuan:

    a. Untuk membayar barang-barang konsumsi yang masih diimpor, seperti handphone dan kain.
    b. Untuk membayar barang-barang modal yang masih diimpor, seperti mesin.
    c. Untuk membayar jasa-jasa ke luar negeri seperti jasa pelayaran.
    d. Untuk membiayai pengiriman tim kesenian dan olahraga.
    e. Untuk membiayai perjalanan dinas para pejabat ke luar negeri.
    f. Untuk membiayai korps diplomatik di luar negeri.
    g. Untuk membiayai para pemuda dan mahasiswa yang belajar di luar negeri.
    h. Untuk memberikan sumbangan ke negara-negara lain yang mengalami musibah.
    i. Untuk membangun berbagai fasilitas umum di dalam negeri.

    Contohnya, sebagian devisa yang diperoleh dari pinjaman luar negeri, selain digunakan untuk mengangsur cicilan utang dan bunga, juga digunakan untuk membiayai berbagai 
    Read more ...

    Monday, August 11, 2014

    [SOFTWARE] Revo Uninstaller

    Revo Uninstaller Pro 3.0.7 Full Patch - Logo



       Revo Uninstaller Pro 3.0.7 Full Patch adalah suatu software yang dapat meng-uninstall aplikasi-aplikasi yang ter-install di komputer kita secara bersih sampai ke registry tanpa tersisa. Software ini juga merupakan software uninstaller terbaik yang pernah ada, dengan tampilan-nya yang User-Friendly, kita dapat dengan mudah menggunakan-nya. Pasti sobat bertanya kan kenapa harus pakai software ini kan kita bisa uninstall sendiri? Kalau kita menguninstall sendiri itu tentu saja meninggalkan "sampah" yang juga akan memenuhi HardDisk kita. Nah dengan software ini kita dapat menguninstall sebuah software tanpa meninggalkan sampah tersebut.


    DOWNLOAD



  • Password Link : | Password RAR :
  • Read more ...

    Tuesday, July 22, 2014

    Fungsi Dasar Menggunakan Photoshop

    Assalamualaikum.
    Jika sobat masih pemula dan kesulitan menggunakan Photoshop, berikut ini panduan serta cara mengoperasikan alat-alat (tools) yang ada pada software besutan dari Adobe ini.

    Menggunakan Fungsi pada Bar Aplikasi

    Menu File

    New: Memulai lembar kerja baru.
    Open: Membuka dokumen PSD ataupun file Image.
    Save: Menyimpan dokumen dengan format sebelumnya.
    Save As: Menyimpan dokumen dengan format baru.
    Save For Web & Devices: Menyimpan serta mengecilkan ukuran image sehingga menjadi terkompres.

    Menu Edit

    Transform: Mengelola/merubah bentuk layer (rotate, flip, Scale, Distort, Skew, Perspective, Warp).

    Menu Image

    Adjustments: Mengelola/mengedit dan menyesuaikan level, color, brightness, contrast.
    Image Size: Mengelola besar image/foto dalam satuan, misal pixel.
    Canvas Size: Mengelola ukuran kanvas/lembar kerja.

    Menu Filter

    Efek: Blur, Noise, Pixelate, Render, Sharpen.
    Filter Gallery: Artistic, Brush Strokes, Distort, Sketch, Stylize, Texture.
    Addons & Plugins

    Menggunakan Panel Dock

    Terletak disebelah kanan dari Workspace, melalui panel inilah sobat mengelola dan mengedit foto. Secara default, tiga panel akan muncul yakni Layers, Adjustments dan Styles.

    Bekerja dengan Layer

    Layers, merupakan konsep dasar yang harus dipahami ketika menggunakan Photoshop. Setiap kali sobat menambahkan sesuatu ke dalam lembar kerja (text, icon, shape, dll), Photoshop akan menjadikannya sebagai lapisan. Setiap lapisan merupakan bagian kecil sebelum menjadi satu gambar. Contohnya dapat disimak dibawah ini (perhatikan gambar).


    Terdapat 5 layer pada gambar diatas yakni layer background, layer shape 1 (kotak warna hitam), layer shape 2 (bintang warna merah), layer text "Cara Menggunakan Photoshop" dan layer text "http://tipsohtrik.blogspot.com"

    Menggunakan Alat-Alat (Tools)

    Selection Tool

    Move Tool: Shortcut (V), gunakan ini untuk memindahkan/menggeser posisi layer dalam satu lembar kerja maupun ke lembar kerja lain.

    Rectangular Marquee Tool: Shortcut (M), gunakan ini untuk seleksi objek yang berbentuk kotak. Klik kanan pada icon ini untuk melihat sub tool-nya

    Eliptical Marquee Tool: Shortcut (M), gunakan ini untuk seleksi objek yang berbentuk lingkaran seperti lingkaran mata, ban mobil, dll.

    Lasso Tool: Shortcut (L), gunakan ini dengan cara klik dan tarik untuk membuat area yang akan diseleksi. Hasil seleksi terbentuk sesuai dengan gerakan mouse yang dibuat.

    Polygonal Lasso Tool: Shortcut (L), hampir sama dengan Lasso Tool namun hasil seleksi terbentuk dari titik-titik klik point yang dibuat.

    Magnetic Lasso Tool: Shortcut (L), digunakan untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas, cara kerja alat ini adalah menempel pada tepi objek yang akan dipotong ketika mouse bergerak mengelilingi tepian objek, selama proses seleksi alat ini membentuk titik-titik penghubung seleksi.

    Magic Wand Tool: Shortcut (W), gunakan ini untuk menseleksi area yang berwarna sama. Misal, jika kita klik pada area yang berwarna merah maka area yang tersambung dengan warna yang sama akan terseleksi.

    Crop & Slice Tool

    Crop Tool: Shortcut (C), gunakan ini untuk memotong. Pemotongan akan mengubah bentuk dimensi lebar dan tinggi lembar kerja ataupun foto/gambar.

    Slice Tool: Shortcut (C), gunakan ini untuk memotong bagian foto/gambar menjadi bagian-bagian frame yang lebih kecil.

    Slice Select Tool: Shortcut (C), gunakan ini untuk memilih potongan pada sebuah desain yang telah dipotong sebelumnya dengan menggunakan slice tool.

    Annotation, Measuring & Navigation Tool

    Eyedropper Tool: Shortcut (I), gunakan ini untuk mengambil sample warna dari foto/gambar yang nantinya foreground color pada toolbox akan berubah sesuai dengan sample warna yang diambil.

    Ruler Tool: Shortcut (I), gunakan ini untuk mengukur dimensi lebar (x) tinggi. tool ini biasanya digunakan untuk mengukur lebar (x) tinggi pada desain web seperti tabel, header, content, sidebar, footer dll.

    Note tool: Shortcut (I), gunakan ini untuk memberi catatan/pesan sebagai pengingat pada hasil desain yang telah di buat.

    Hand Tool: Shortcut (H), gunakan ini untuk menggeser dengan cara drag & drop bidang foto/gambar jika kondisi gambar sedang di perbesar.

    Zoom Tool: Shortcut (Z), gunakan ini untuk memperbesar/memperkecil jarak pandang foto/gambar.

    Retouching Tool

    Spot Healing Brush: Shortcut (J), gunakan ini untuk menghapus noda, bintik-bintik pada foto/gambar. Alat ini sering digunakan untuk menghilangkan jerawat serta menghaluskan wajah.

    Patch Tool: Shortcut (J), gunakan ini untuk memperbaiki foto yang memanfaatkan pola yang terdapat pada foto dengan cara menyeleksi kerusakan area dan menarik seleksi tersebut diatas pola target untuk menutupi area kerusakan.

    Red Eye Tool: Shortcut (J), gunakan ini untuk menghilangkan warna merah pada mata yang disebabkan oleh pantulan lampu flash kamera ketika jepretan foto dalam keadaan gelap/malam..

    Clone Stamp Tool: Shortcut (S), gunakan ini untuk mengambil sample tekstur dengan menekan alt+klik dari sebuah area foto/gambar yang kemudian dijiplak untuk dilukiskan pada bagian foto lain. Tool ini sering digunakan untuk menghilangkan objek yang dianggap tidak penting pada foto.

    Pattern Stamp Tool: Shortcut (S), gunakan ini untuk melukis foto dengan menggunakan texture dari pattern yang ada di Photoshop.

    Eraser Tool: Shortcut (E), gunakan ini untuk menghapus bagian foto/gambar dalam satu layer.

    Background Eraser Tool: Shortcut (E), sama seperti Eraser Tool namun area yang terhapus menjadi transparan.

    Magic Eraser Tool: Shortcut (E), gunakan ini untuk menghapus area yang memiliki karakter warna serupa pada foto/gambar.

    Blur Tool: gunakan ini untuk menyamarkan area tertentu pada foto/gambar. Teknik blur ini juga bisa digunakan untuk menghaluskan wajah.

    Sharpen Tool: gunakan ini untuk menajamkan area tertentu pada foto/gambar.

    Smudge Tool: gunakan ini untuk menggosok/mencoreng area tertentu seakan foto berkesan seperti diberi sapuan jari telunjuk diatas sebuah lukisan.

    Dodge Tool: Shortcut (O), gunakan ini untuk memberi efek highlights pada area foto sehingga area tersebut tampak lebih cerah.

    Burn Tool: Shortcut (O), kebalikan dari Dodge, tool ini digunakan untuk menggelapkan warna foto dengan memberikan efek shadow.

    Sponge Tool: Shortcut (O), gunakan ini untuk mengubah tingkat saturation pada area tertentu.


    Painting Tool

    Brush Tool: Shortcut (B), gunakan ini untuk melukis dengan goresan kuas.

    History Brush Tool: Shortcut (Y), gunakan ini untuk melukis dengan menggunakan snapshot.

    Art History Brush Tool: Shortcut (Y), sama dengan History Brush Tool namun dengan model artistik tertentu.

    Pencil Tool: Shortcut (B), gunakan ini untuk melukis dengan efek goresan pensil.

    Gradient Tool: Shortcut (G), gunakan ini untuk mengecat daerah dengan perpaduan dua warna gradient atau lebih.

    Paint Bucket Tool: Shortcut (G), gunakan ini untuk mewarnai layer.


    Drawing Tool

    Path Selection Tool: Shortcut (A), gunakan ini untuk menyeleksi bagian yang dibuat dengan menggunakan Pen Tool.

    Horizontal Type Tool: Shortcut (T), gunakan ini untuk membuat teks horizontal. Klik kanan untuk memilih sub tool, Vertical Type Tool untuk membuat teks vertical dan Type Mask Tool untuk membuat teks dalam bentuk seleksi.

    Pen Tool: Shortcut (P), gunakan ini untuk menggambar. Tool ini juga bisa digunakan untuk menyeleksi objek. Klik kanan untuk memilih sub tool.

    Menggunakan Shortcut

    • Ctrl+C (copy)
    • Ctrl+V (paste)
    • Ctrl+D (menghilangkan garis seleksi)
    • Ctrl+Z (Undo)
    • Ctrl+Shift+N (New Layer)
    • Ctrl+Shift+C (Copy Merged)
    • Ctrl+Alt+Shift+K (menampilkan daftar shortcut)
    Read more ...
    Designed By VungTauZ.Com